
BNNP NTB melaksanakan kegiatan Press Release akhir tahun hari Jumat 30 Des 2022 pukul 09.00 sd 12.00 wita dengan mengundang 28 media cetak dan elektronik.
Kegiatan press release di sampaikan oleh Kepala BNNP NTB Gagas Nugraha, SH, SIK, MM, MH didampingi oleh Kabid Pemberantasan I Made Sinar Sibawa, S.Ik, perwakilan Bid. P2M Irfan. S.Sos dan perwakilan rehabilitasi dengan materi pemaparan Akselerasi War On Drugs Tak Kenal Lelah Pantang Menyerah dan upaya P4GN BNNP NTB tahun 2022.
Dalam press release kepala BNNP NTB Gagas Nugraha, SH, SIK, MM, MH menyampaikan dalam periode Tahun 2022, BNNP NTB terus meningkatkan upaya war on drugs di berbagai bidang. sesuai dengan tagline yang digelorakan yaitu war on drugs, speed up never let up, BNNP NTB terus melakukan akselerasi dalam upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika (P4GN) tanpa kenal lelah, pantang menyerah. Dalam upaya war on drugs, BNNP NTB konsisten mengusung empat strategi antara lain: soft power approach, hard power approach, smart power approach dan cooperation.
Pada strategi soft power approach yang meliputi bidang pencegahan, pemberdayaan masyarakat, dan rehabilitasi, BNNP NTB telah melakukan banyak pencapaian dan dampaknya dapat dirasakan oleh masyarakat NTB. Adapun hasil upaya Pencegahan, Pemberdayaan masyarakat dan rehabilitasi BNNP NTB antara lain :
Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, BNNP NTB dengan capaian di Tahun 2022 sebagai berikut :
- Dalam rangka meningkatkan daya tangkal keluarga terhadap pengaruh buruk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dengan indeks capaian berada pada kategori tinggi, BNNP NTB melakukan pendampingan Program Ketahanan Keluarga anti narkoba 5 keluarga, dan kegiatan fasilitasi dan pembinaan advokasi program ketahanan keluarga berbasis dana desa terhadap 2 desa.
- Adapun kegiatan dengan sasaran meningkatkan daya tangkal anak dan remaja terhadap pengaruh buruk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dengan indeks capaian berada pada kategori tinggi BNNP NTB melakukan kegiatan pelatihan soft skill di SMP dan SMU sederajat terhadap 1 lembaga 30 peserta, kegiatan informasi dan edukasi melalui pemanfaatan media luar ruang sebanyak 9 paket sedangkan Informasi dan edukasi ealui kampanye dan edukasi melalui kampanye atau pagelaran seni sebanyak 1 kali
- Capaian kinerja Program meningkatnya daya tangkal masyarakat terhadap pengaruh buruk penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika mencapai dengan target tinggi;
- Indeks ketahanan keluarga anti narkoba Provinsi NTB dalam kategori TINGGI (83,768) dengan target 78,68.
- Hasil angka penghitungan DEKTARI Tahun 2022 adalah 52,30 dengan target 52,00. Dimana grrafik penghitungan indeks ketahanan diri remaja Provinsi NTB berada pada angka 50.99 dengan target 52.00 / mean 52.30;

Bidang Rehabilitasi selama Tahun 2022 telah menangani 91 klien rehabilitasi dengan hasil klien Terminasi sebanyak 42 orang (46,1%), DO 21 orang (23,1%), rujuk sebanyak 9 orang (9,9%) dan dalam proses 19 orang (20,9%). Selanjutnya BNNP NTB melakukan terobosan dengan melakukan rehabilitasi social bagi WBP Lapas Kuripan, Rehabilitasi Anak di Sentra Paramita, Layanan LPG+ serta koordinasi kelembagaan Penguatan IBM dengan Dinas Sosial Kabupaten dan Pemerintah Desa.
NO | URAIAN | TARGET | CAPAIAN |
1 | Jumlah Klien Layanan Rawat Jalan Klinik Pratama | 70 | 91 |
2 | Jumlah Klien Layanan Pasca Rehabilitasi | 40 | 40 |
3 | Jumlah Klien IBM | 20 | 20 |
4 | Jumlan Petugas Rehabilitasi yang mendapatkan pelatihan | 25 | 25 |
5 | Jumlah Petugas IBM yang mendapatkan pelatihan | 12 | 12 |
6 | Jumlah Layanan SKHPN | 867 | 837 |
7 | Jumlah Petugas Rehabilitasi yang tersertifikasi | 5 | 7 |
8 | Jumlah Lembaga yang memenuhi SPM | 3 | 3 |
9 | Jumlah Unit IBM | 2 | 2 |
10 | Indeks kepuasan layanan klinik Rehabilitasi | 3.3 | 3.28 |
capaian bid rehabilitasi 2022
Pada strategi selanjutnya yaitu hard power approach, BNNP NTB melakukan upaya pemberantasan jaringan sindikat narkotika. sepanjang Tahun 2022, BNNP NTB telah melakukan laporan informasi intelejen dan peta jaringan Nakotika dengan target penyidikan berkas perkara sebanyak 10 berkas mampu dicapai 10 kasus dengan 26 berkas (260%) dengan hasil 21 berkas sidik dan 5 berkas P21. Dari 26 berkas perkara hasil ungkap BNNP NTB tersebut disampaikan pula jumlah BB hasil ungkap Bidang Pemberantasan yaitu Shabu seberat 1,6 KG (1.610,64 Gr), ganja 487,56 Gr uang tunai sebesar 259.700.000,-. adapun layanan asesmen terpadu yang dicapai sebanyak 76 orang (116%) dari 65 target di tahun 2022.
Untuk mendukung upaya perang melawan narkotika, pendekatan smart power approach dilakukan melalui pemanfaatan teknologi informasi dan riset. dalam aspek pemanfaatan teknologi informasi, BNNP NTB memaksimalkan media Sosial yang dimiliki dalam rangka Informasi dan Edukasi serta membuka layanan 24 jam melalui Contac Center 085238944442 dengan hasil lebih dari 100 layanan pengaduan masyarkat yang ditangani di Tahun2022.
selanjutnya, strategi BNNP NTB lainnya yang tak kalah penting adalah cooperation. melalui strategi cooperation, BNNP NTB menjalin kerja sama dengan instansi pemerintah dan komponen masyarakat pada tahun 2022 diantaranya 1 Peraturan Daerah, 1 Peraturan Gubernur, 5 keputusan gubernur, 4 keputusan bupati, 12 PKS, 2 MoU/ Nota Kesepahaman dan 12 SOP.
Keberhasilan dan prestasi dalam penanggulangan masalah narkotika diraih dengan sinergitas yang kuat antara BNNP NTB dan seluruh stakeholders. oleh karena itulah, BNNP NTB memberikan apresiasi atas partisipasi dan peran aktif seluruh stakeholders yang selama ini menjadi mitra dalam upaya penanggulangan narkotika, baik dalam aspek pencegahan, pemberdayaan masyarakat, rehabilitasi, maupun pemberantasan.
apresiasi juga disampaikan kepada seluruh personil di BNNP NTB dan BNN Kabupaten/Kota atas kerja keras dan dedikasi yang telah diberikan dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika untuk mewujudkan Indonesia Bersinar (bersih narkoba).
menutup kegiatan Kepala BNNP NTB mengajak seluruh elemen bangsa untuk memerangi narkoba
“mari satukan tekad! kuatkan langkah! bersama kita perangi narkotika karena ini adalah pekerjaan mulia, menyelamatkan anak bangsa, dan upahmu besar di surga.” -c-