
Pagi hari tadi Kepala BNNP NTB Brigjen Pol. Drs. Gde Sugianyar Dwi Putra S.H., M.Si., menjadi narasumber pada Talk show dari INews TV Mataram yang bertema “Miskinkan Bandar Narkoba”. Talk show tersebut dilaksanakan via zoom yang juga di hadiri oleh beberapa narasumber yaitu Direktur Reserse Narkoba Polda NTB dan Divpas Kanwil Kemenkumham NTB. (26/01)
Peredaran narkoba tentunya menjadi pusat perhatian semua pihak untuk segera melakukan pemberantasan terhadap bandar maupun pengedarnya. Para bandar narkoba memiliki aset yang sangat banyak serta memiliki aset dimana-mana. Menangkap pengedar ternyata masih belum bisa memutus jaringan bandar narkoba. Sedangkan jika bandar yang ditangkap maka jaringannya juga akan hilang.
Dalam pemaparannya Kepala BNNP NTB menyampaikan dua strategi dalam melawan narkoba yaitu dengan mengendalikan dan menekan supplay narkoba maupun jaringanya melalui hard approach dan mengendalikan demand melalui soft approach dengan melakukan diseminasi kepada masyarakat. Pada tahun 2020 BNNP NTB telah menyita 4 kilogram sabu dengan jumlah 15 kasus. Kemudian melakukan operasi gabungan dengan Direktorat Narkoba dan Polda NTB.
Meskipun pandemi ternyata masih banyak kasus peredaran narkoba yang terjadi di masyarakat NTB. Terkait strategi BNNP dalam memberantas TPPU para bandar narkoba, BNNP NTB memiliki kewenangan untuk memiskinkan bandar narkoba. Sehingga paara tersangka harus bisa membuktikan hasil kekayaan yang dimiliki apakah didapatkan secara legal atau illegal.
Indonesia merupakan negara darurat narkoba, diperlukan badan khusus yang menangani kasus narkoba. BNN leading sector dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba memiliki tugas dan kewenangan dalam bidang pemberantasan, edukasi, pemberdayaan, dan rehabilitasi. Kegiatan ini tidak bisa jika hanya dijalankan oleh BNN saja melainkan dibutuhkan juga pihak-pihak lain seperti aparat negara yang berwenang serta aparat penegak hukum dan pemangku kepentingan lainnya.
Pada akhir talk show masing-masing narasumber menyampaikan closing statementnya. Direktur Reserse Narkoba Polda NTB menyampaikan bahwa tidak ada pekerjaan yang sulit dan gampang sekali, semuanya normal jika dijalankan. Kemudian beliau mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat atas dukungan informasi yang diberikan terkait peredaran dan penyalahgunaan narkoba di NTB. Dilanjutkan closing statement dari Kepala BNNP NTB yang menyampaikan bahwa semua harus saling support dalam menyelamatkan generasi penerus bangsa dari pengaruh jahat narkoba. Upaya dari semua pihak yang bersinergi dengan BNN diharapkan dapat menciptakan generasi yang bersih narkoba sehingga siap dalam menghadapi bonus demografi yang akan datang. Di akhir kesempatan Divpas Kanwil Kemenkumham NTB, dukungan dari semua pihak sangat dibutuhkan untuk mewujudkan Indonesia bebas dari narkoba dengan terus melakukan kegiatan P4GN. (D/S/N)
Talk Show bisa disaksikan pada link dibawah:
https://www.youtube.com/watch?v=0H4SWqDbqT0

Talk show Bincang Inews TV Mataram “Miskinkan Bandar Narkoba”